
PERUSAHAAN teknologi asal Korea Selatan, Samsung, dikabarkan bakal menunda perilisan ponsel tipis mereka yakni Samsung Galaxy S25 Edge. Perangkat yang mulanya dikabarkan bakal rilis pada April 2025 itu, kini perilisannya bergeser ke bulan Mei.
Dikutip dari GSMArena, seorang sumber menyampaikan kalau pengunduran jadwal perilisan disebabkan karena adanya perubahan dalam manajemen Samsung setelah meninggalnya Kepala Samsung DX, Jong-Hee Han. Ditegaskan kalau penundaan dilakukan bukan karena masalah kualitas perangkat.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada kejelasan resmi dari Samsung menyoal jadwal perilisan Samsung S25 Edge. Namun yang pasti Samsung benar akan merilis perangkat tersebut, mengingat mereka telah memamerkan prototipe dari perangkat tersebut pada gelaran Samsung Galaxy Unpacked pada Januari lalu.
Galaxy S25 Edge dikabarkan akan memiliki layar yang sama dengan Galaxy S25+ , chipset Snapdragon 8 Elite, RAM 12 GB, penyimpanan 256 atau 512 GB, kamera utama 200 MP dan ultrawide, dan akan ditawarkan dalam setidaknya tiga pilihan warna: Titanium Silver, Titanium Jetblack, dan Titanium Icyblue.
Ponsel ini kabarnya akan dijual di zona Euro dengan harga 1.249 Euro (sekitar Rp22,8 juta), yang berarti lebih mahal dari ponsel Galaxy S25+. Samsung dilaporkan berencana untuk memproduksi sekitar tiga juta unit. (Rif/M-3)