Perkuat Sinergi, BP Tapera Konsolidasi Bareng Bank Himbara Penyalur FLPP

1 hour ago 1
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

BP Tapera menyelenggarakan Rapat Konsolidasi bersama Bank Himbara Penyalur Pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Tapera. Rapat itu dalam rangka mewujudkan sinergi dan kolaborasi yang berkelanjutan.

Adapun bank himbara penyalur FLPP dan Tapera yaitu PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Melalui sambutannya, Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho menyampaikan apresiasi kepada bank himbara penyalur FLPP - Tapera atas kerja samanya yang terjalin selama ini terus mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rumah Tapera telah diwujudkan dengan bantuan Bank Himbara serta para bank penyalur lainnya. BP Tapera mengharapkan dukungan dari para stakeholder, mengawal dan memastikan program penyaluran pembiayaan perumahan ini berjalan dengan baik, tepat sasaran, serta tepat kualitas," kata Heru, dalam keterangan tertulis, Jumat (20/9/2024).

Adapun hal tersebut disampaikan Heru pada Selasa (17/9). Selain Heru, rapat ini turut dihadiri Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana Tapera Sugiyarto, Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana Tapera Sid Herdi Kusuma, serta segenap jajarannya yaitu direktur BP Tapera dan pejabat setingkat.

Disampaikan pula bahwa hingga saat ini BP Tapera bersama Bank Penyalur terus berupaya mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah untuk FLPP, khususnya sejak dipercaya menjadi OIP Desember 2021. Adapun terhitung per Agustus 2024 BP Tapera telah menyalurkan sebanyak 119.100 unit rumah bagi MBR senilai Rp 14,699 Triliun terdiri dari pembiayaan perumahan FLPP 115.065 unit rumah.

Senilai Rp 14,028 triliun dan Pembiayaan Tapera 4.035 unit rumah senilai Rp 671,45 Miliar. Penyaluran FLPP tahun 2024 telah tersebar di 33 provinsi di 387 kabupaten/kota.

Terdiri dari 9.830 perumahan yang dibangun oleh 6.635 pengembang (developer) yang telah bekerja sama dengan 37 bank penyalur.

Selain itu, Komisioner BP Tapera mengimbau kepada Bank Himbara agar dapat memperhatikan kualitas rumah yang ditawarkan kepada masyarakat, agar kiranya sesuai dengan aturan dan ketentuan pemerintah. Pada kesempatan yang sama, Komisioner BP Tapera juga menyampaikan agar kiranya dapat segera menerbitkan efek dalam hal penyaluran dana Tapera.

"Para Bank Penyalur kiranya agar dapat segera menerbitkan Negotiable Certificate of Deposit (NCD) dan Long Term Notes (LTM), karena realisasi baru dapat dicatatkan jika NCD dan LTM telah diterbitkan," ungkap Heru.

Melalui pertemuan ini, Komisioner BP Tapera juga menyampaikan tantangan terbesar yang dihadapi BP Tapera dalam hal pengelolaan dana peserta adalah masih adanya ketidakpercayaan di masyarakat, serta penyusunan skema manfaat bagi Penabung Mulia.

Untuk itu, BP Tapera sangat mengharapkan dukungan dari Bank Himbara untuk terus berkolaborasi dan bekerja sama dalam hal penyusunan skema benefit bagi penabung mulia serta untuk perluasan kepesertaan khususnya bagi pegawai BUMN Bank Himbara dan pekerja mandiri.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana Tapera Sugiyarto juga menyampaikan harapannya agar Bank Himbara dapat mendorong para pegawai di lingkungan kerjanya untuk dapat mendaftarkan kepesertaan melalui portal kepesertaan sitara.

"Kami menjamin dan menyimpan kerahasiaan data semaksimal mungkin untuk menjaga perlindungan data pribadi pegawai. Dari segmen Pekerja Mandiri, kami harapkan juga dukungan Bank Himbara terkait agen laku pandai-nya dalam rangka memaksimalkan perluasan kepesertaan," imbuh Sugiyarto.

Lebih lanjut, Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana Tapera Sid Herdi Kusuma juga menyampaikan BP Tapera masih terbuka untuk melakukan modifikasi dalam penyaluran pembiayaan Tapera yang diharapkan mampu menjawab kebutuhan peserta Tapera. BP Tapera berupaya untuk menemukan fitur mortgage product yang match dengan peserta ASN.

Selain itu, Sid juga menyampaikan BP Tapera akan berfokus pada penyaluran pembiayaan untuk pekerja informal.

"Tahun 2025, BP Tapera akan fokus untuk penetrasi ke masyarakat informal dalam mendapatkan pembiayaan perumahan subsidi, sehingga bank penyalur memiliki andil yang signifikan dalam penyaluran pembiayaan perumahan bagi masyarakat informal karena lebih mengetahui karakteristik dari MBR," jelas Sid.

Sementara itu mewakili Bank Himbara, Direktur Consumer BTN Hirwandi Gafar menyatakan pihaknya memberikan dukungan penuh terhadap BP Tapera, baik dari sisi penyaluran pembiayaan maupu...

Read Entire Article