Anak Nikita Mirzani Diperiksa, Vadel Badjideh Datangi Rumah Pengacara

Jakarta -

Keberadaan Vadel Badjideh dipertanyakan saat anak Nikita Mirzani dibawa ke rumah sakit untuk visum lalu diperiksa polisi. Pada malam yang sama, ternyata Vadel Badjideh mendatangi rumah Razman Arif Nasution.

Razman Arif Nasution membenarkan Vadel Badjideh dan keluarga pada Kamis (20/9/2024) malam, mendatangi kediamannya.

"Saya tadi malam didatangi oleh keluarga besar Bapak Badjideh, turunan Arab Kupang. Pertama bapaknya, Pak Umar Badjideh, ibu kandungnya juga Ibu Titin, kakak kandungnya, Martin Badjideh kemudian satu lagi Bintang Badjideh dan Vadel Al-Fajar Badjideh," kata Razman Arif Nasution ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (20/9/2024).

Razman mengatakan keluarga Vadel meminta pendampingan kepadanya. Vadel Badjideh semalam resmi menunjuk Razman Arif Nasution sebagai kuasa hukumnya untuk menghadapi laporan Nikita Mirzani.

"Setelah saya mendengar dia tentu dengan minta tolong ya langsung ke rumah saya. Tidak ada pilihan lain yang bisa saya lakukan sepanjang saya bisa bantu dan saya rasa pantas untuk dibantu, maka malam itu juga dibuat kesepakatan dengan beberapa catatan-catatan," bebernya.

Hari ini, Vadel Badjideh didampingi oleh ayahnya akan memberikan klarifikasi dan penjelasan terkait laporan Nikita Mirzani. Razman Arif Nasution meminta kepada Vadel Badjideh masalah ini tidak ada saling serang untuk masalah pribadi.

Razman Arif Nasution juga sudah bertemu pihak polisi untuk bertanya soal surat panggilan pemeriksaan kepada Vadel Badjideh. Razman mengatakan Vadel siap menjalani pemeriksaan meski mendapat ancaman hukum yang berat.

"Mari kita fokus pada kasus karena klien, saudara Vadel. Insya Allah kami siap, bacalah kita sudah lihat (ancaman hukuman) 4 ditambah 5 itu 9 tahun, tapi seperti apa, benar atau tidak faktanya," bebernya.

Saat Nikita Mirzani membawa anaknya dari apartemen, disebut Vadel Badjideh kabur. Soal tudingan itu, Razman mengatakan akan memberikan penjelasan saat Vadel bicara nanti.

"Nanti kita buktikan," kata Razman Artif Nasution.

(pus/nu2)